Pernah ga liat suatu saham naiknya gila-gilaan sampai bikin mikir, “ini beneran apa cuma euforia sesaat sih”. Pekan perdagangan 24–28 November 2025 kemarin kayaknya jadi salah satu minggu yang bikin banyak trader senyum sendiri di depan layar. Soalnya beberapa saham kecil-menengah kompak terbang tinggi, bahkan ada yang nyaris dobel dalam lima hari perdagangan.
Yap, bener banget, saham STAR jadi sorotan utama setelah melesat 93,75%. Tapi bukan cuma itu, ada sembilan saham lain yang juga naik di atas 40% dan bikin banyak orang kepo: “kok bisa naik segede itu”.
Nah, biar ga cuma sekadar lihat angka, bagian bawah ini ngebahas datanya, pemicunya, sampai tips kalau mau nyari peluang di saham volatile.
IHSG Menguat, Saham-Saham Kecil Ikutan Ngegas
Eh tau ga, IHSG minggu itu juga naik tipis 1,12%. Kenaikan indeks khas banget: kalau indeks mulai menguat, saham-saham lapis dua dan tiga suka langsung “kebangun”. Bukan hal baru sih, tapi 10 saham yang masuk daftar top gainers minggu ini naiknya di luar dugaan banget.
Untuk gambaran cepat dan biar lebih enak dibaca, berikut tabel peringkatnya.
Tabel 10 Saham Paling Cuan Pekan Ini
| Peringkat | Kode Saham | Emiten | Kenaikan | Harga Terakhir |
|---|---|---|---|---|
| 1 | STAR | Buana Artha Anugerah Tbk | +93,75% | Rp186 |
| 2 | ARKO | Arkora Hydro Tbk | +76,69% | Rp4.700 |
| 3 | SSTM | Sukses Textile Manufacturer Tbk | +70,11% | Rp1.480 |
| 4 | PSKT | Red Planet Indonesia Tbk | +68,35% | Rp266 |
| 5 | DNAR | Bank Oke Indonesia Tbk | +66,40% | Rp208 |
| 6 | MINA | Sanurhasta Mitra Tbk | +63,72% | Rp370 |
| 7 | ASLI | Asri Karya Lestari Tbk | +62,81% | Rp394 |
| 8 | NRCA | Nusa Raya Cipta Tbk | +61,26% | Rp1.790 |
| 9 | PADI | Minna Padi Aset Manajemen Tbk | +60,53% | Rp122 |
| 10 | PADA | Personel Alih Daya Tbk | +48,15% | Rp200 |
Dari tabel di atas aja udah keliatan kalau pergerakan minggu itu bener-bener agresif, terutama buat lima besar.
Kenapa STAR Bisa Meledak 93,75%?
Nah ini bagian yang paling bikin penasaran. Lonjakan saham biasanya dipicu tiga hal:
- ada aksi korporasi,
- ada sentimen positif dari pasar, atau
- ada akumulasi besar dari pelaku tertentu.
Untuk kasus STAR, lonjakan minggu itu dipicu oleh masuknya investor baru dan aktivitas akumulasi besar yang menyasar saham dengan kapitalisasi kecil. Saham dengan market cap mini kayak STAR memang gampang banget terdorong naik kalau ada aksi beli signifikan.
Dilansir dari Media Indonesia, saham-saham small cap sering melonjak saat sentimen positif indeks naik, apalagi ketika ada rumor perbaikan kinerja atau akuisisi di belakang layar. Walau rumor kayak gini ga selalu benar, tapi efeknya cepat banget terasa di grafik.
Berdasarkan catatan IDX, sektor-sektor yang berhubungan dengan komoditas dan consumer cyclicals juga lagi cukup aktif. Ini bikin beberapa saham lain ikut terdorong naik.
Contoh kasus: ARKO & SSTM
ARKO (Arkora Hydro)
ARKO itu emiten energi terbarukan yang ngurus PLTA skala kecil. Saham ini naik 76%, biasanya karena sentimen positif sektor energi yang lagi naik terus. Saat sektor energi hijau disorot, saham seperti ARKO gampang banget ikutan rally.
SSTM (Sukses Textile Manufacturer)
Saham SSTM termasuk kategori yang pergerakannya sering bikin kaget. Sektor tekstil beberapa tahun terakhir lagi sering dapat sentimen campuran, tapi saham ini naik 70% dalam seminggu. Kenaikan cepat biasanya karena ada volume besar masuk dan likuiditas yang relatif tipis.
Apa Katalis Utama Lonjakan Pekan Itu?
Biar gamblang, ini checklist pemicunya.
✔ Katalis yang mungkin berperan
- IHSG sedang berada dalam tren positif
- Aksi akumulasi di saham kecil
- Sentimen pasar terhadap sektor energi & tekstil
- Motivasi trader menjelang akhir bulan (window dressing mini)
Menurut CNBC Indonesia, periode akhir bulan memang sering menciptakan volatilitas ekstra karena banyak institusi melakukan penyesuaian portofolio. Ini makin memperkuat pergerakan saham-saham yang “siap terbang”.
Tips Kalau Mau Ngikutin Saham-Saham Begini
Ini bagian yang banyak dicari—gimana cara nyari cuan dari saham yang naik kenceng tanpa kejebak FOMO.
1. Cek Volume
Saham naik tanpa volume besar itu rawan banget jadi sinyal palsu.
2. Cek Bid-Offer
Lihat kedalaman antrian. Kalau kosong atau tipis, potensi digoyang besar.
3. Gunakan Stop Loss
Emiten volatile itu naiknya cepat, turunnya juga ga pake lama.
4. Jangan menaruh modal besar di saham spekulatif
Saham yang naik >40% per minggu biasanya ga dijadikan pegangan jangka panjang.
Menurut analis pasar dari Bareksa, saham berisiko tinggi sebaiknya dialokasikan <10% dari total portofolio biar kalau salah langkah ga bikin mental ambyar.
Timeline Lonjakan Pekan Itu
Biar enak ditangkap, ini gambaran progresnya:
- Senin: IHSG mulai rebound, beberapa saham small cap ikut naik.
- Selasa: Volume besar mulai masuk ke STAR, ARKO, dan PSKT.
- Rabu: Sentimen positif meningkat, saham peringkat atas mulai terlihat.
- Kamis: Momentum makin kuat, saham-saham top gainers melonjak lebih dalam.
- Jumat: Profit taking ringan, tapi kenaikan pekanannya tetap tinggi.
Penutup
Pergerakan saham minggu ini nunjukin kalau peluang cuan selalu ada, tapi risikonya juga sejalan. Saham-saham yang terbang tinggi bisa ngasih keuntungan cepat, tapi harus tetap waspada karena arahnya bisa berubah kapan saja. Kalau mau ikut berburu cuan, pakai pendekatan santai tapi terukur, biar portofolio tetap sehat dan kepala ga pening, ya 😊