Rp900 ribu langsung masuk rekening – siapa yang tidak mau? Menjelang akhir tahun 2025 ada kabar menggembirakan datang dari Kementerian Sosial.’
Program Bantuan Langsung Tunai Kesejahteraan Rakyat alias BLT Kesra resmi memasuki fase penyaluran tahap akhir untuk periode Oktober-Desember.
Banyak masyarakat yang masih bertanya-tanya, apakah nama mereka masuk daftar penerima atau justru tercoret dari sistem.
Per 30 November 2025, tercatat masih ada ratusan ribu KPM yang belum melakukan pengecekan status kepesertaan.
Padahal dana bantuan ini sifatnya terbatas dan bisa dialihkan ke penerima lain jika tidak segera diklaim.
Nominal dan Mekanisme Pencairan BLT Kesra 2025
Berdasarkan informasi resmi dari Sekretariat Kabinet RI, BLT Kesra diberikan senilai Rp300.000 per bulan untuk periode Oktober, November, dan Desember 2025.
Artinya, total bantuan yang diterima mencapai Rp900.000 dalam satu kali pencairan – bukan dicicil setiap bulan.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebutkan bahwa program ini menyasar 35,04 juta Keluarga Penerima Manfaat di seluruh Indonesia.
Sementara itu Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan bahwa penyaluran BLT Kesra per 3 November 2025 sudah mencapai Rp20 triliun dari total anggaran Rp31 triliun yang disiapkan pemerintah.
Menariknya, BLT Kesra ini berbeda dengan bansos reguler seperti PKH dan BPNT. Ini merupakan stimulus tambahan yang khusus diberikan kepada keluarga di desil 1 hingga desil 4 dalam Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional atau DTSEN.
Siapa Saja yang Berhak Menerima BLT Kesra Rp900 Ribu?
Pertanyaan ini pasti sering muncul – kenapa tetangga dapat tapi saya tidak? 🤔
Pemerintah menggunakan sistem desil untuk menentukan prioritas penerima bantuan sosial. Desil adalah pembagian kelompok masyarakat berdasarkan tingkat kesejahteraan, dari yang paling miskin (desil 1) hingga paling sejahtera (desil 10).
Berikut kriteria penerima BLT Kesra berdasarkan klasifikasi desil:
| Desil | Kategori | Status Penerima |
|---|---|---|
| Desil 1 | Sangat Miskin (Pendapatan < Rp400.000/bulan) | ✅ Prioritas Utama |
| Desil 2 | Miskin | ✅ Prioritas Tinggi |
| Desil 3 | Hampir Miskin | ✅ Berhak Menerima |
| Desil 4 | Rentan Miskin | ✅ Berhak Menerima |
| Desil 5-10 | Menengah hingga Sejahtera | ❌ Tidak Berhak |
Mensos Saifullah Yusuf atau yang akrab disapa Gus Ipul menegaskan bahwa sekitar 1,9 juta penerima telah dikeluarkan dari daftar karena masuk kategori desil 6-10. Dana tersebut dialihkan kepada masyarakat yang lebih membutuhkan.
Cara Cek Status Penerima BLT Kesra Lewat HP
Tidak perlu ke kantor desa atau antri panjang di Dinsos,, pengecekan bisa dilakukan dari rumah menggunakan smartphone.
1. Melalui Website Cekbansos Kemensos
- Buka browser dan kunjungi laman https://cekbansos.kemensos.go.id
- Lengkapi kolom wilayah sesuai KTP mulai dari Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, hingga Desa/Kelurahan
- Masukkan nama lengkap sesuai yang tertera di KTP
- Ketik kode captcha yang muncul di layar
- Klik tombol “Cari Data” untuk melihat hasil
Jika nama terdaftar sebagai penerima, sistem akan menampilkan informasi jenis bantuan beserta statusnya. Namun jika muncul keterangan “Tidak Terdapat Peserta/PM”, artinya NIK belum terdaftar dalam DTKS atau sudah gugur dari daftar penerima.
2. Melalui Aplikasi Cek Bansos
- Unduh aplikasi “Cek Bansos” di Play Store atau App Store
- Buat akun baru dengan mengisi data diri sesuai KTP
- Unggah foto KTP dan swafoto untuk proses verifikasi
- Login menggunakan NIK dan kata sandi yang sudah dibuat
- Pilih menu “Cek Bansos” di halaman utama
- Lihat informasi desil dan status kepesertaan di bagian profil
Aplikasi ini juga menyediakan fitur “Usul” bagi yang belum terdaftar dan “Sanggah” bagi yang datanya tidak sesuai kondisi sebenarnya.
Dua Jalur Pencairan Dana BLT Kesra
Dana bantuan Rp900 ribu bisa dicairkan melalui dua mekanisme resmi yang sudah ditetapkan Kemensos.
Pertama, melalui Bank Himbara. Dana BLT ditransfer langsung ke rekening KPM di bank-bank pelat merah seperti BRI, BNI, Mandiri, atau BTN. Penerima bisa menarik dana melalui ATM atau datang langsung ke teller dengan membawa Kartu Keluarga Sejahtera dan KTP asli.
Kedua, melalui Kantor Pos. KPM akan menerima surat undangan pencairan dari petugas desa atau kurir PT Pos Indonesia. Pencairan dilakukan di kantor pos terdekat atau lokasi yang ditentukan seperti balai desa sesuai jadwal pada surat undangan.
Khusus untuk lansia atau penyandang disabilitas, petugas Pos bisa menyalurkan bantuan langsung ke rumah secara door-to-door. Layanan ini sudah berjalan sejak Oktober 2025.
Nama Tidak Terdaftar? Ini Solusinya
Jangan langsung panik kalau status kepesertaan menunjukkan hasil negatif.
Ada beberapa langkah yang bisa ditempuh untuk mengajukan diri sebagai penerima baru atau memperbaiki data yang keliru.
Pertama, pastikan dulu data kependudukan di Dukcapil sudah benar dan terkini. Kesalahan nama, alamat, atau jumlah anggota keluarga di data Dukcapil akan berpengaruh pada data di DTKS.
Kedua, gunakan fitur “Usul” di aplikasi Cek Bansos untuk mendaftarkan diri sebagai calon penerima baru. Atau fitur “Sanggah” jika merasa kondisi ekonomi tidak sesuai dengan desil yang tercatat.
Ketiga, lapor ke perangkat desa atau kelurahan agar diusulkan dalam Musyawarah Desa. Proses pendaftaran DTKS memang bersifat bottom-up dari tingkat paling bawah.
Keempat, hubungi saluran pengaduan resmi seperti PKH Call Center di 1500-299, WhatsApp Kemensos, atau SP4N LAPOR! untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.
Dilansir dari Bisnis.com, data yang akurat dan selalu diperbarui menjadi kunci agar program bantuan sosial tepat sasaran.
Waspada Penipuan Berkedok Pencairan Bansos
Di tengah euforia pencairan BLT Kesra, modus penipuan juga ikut marak bermunculan 😤
Oknum tidak bertanggung jawab kerap mengatasnamakan petugas Kemensos dan meminta transfer uang untuk “percepatan pencairan” atau “biaya administrasi”.
Ingat, semua layanan pengecekan dan pencairan BLT Kesra bersifat GRATIS tanpa dipungut biaya apapun.
Jangan pernah memberikan data pribadi seperti PIN ATM, kode OTP, atau password kepada siapapun yang mengaku sebagai petugas.
Pencairan dana hanya dilakukan melalui jalur resmi Bank Himbara dan PT Pos Indonesia.
Semoga informasi update 30 November 2025 ini bermanfaat bagi yang sedang menunggu kepastian pencairan BLT Kesra.
Segera cek status kepesertaan sebelum kuota terpenuhi atau dana dialihkan ke penerima lain.
Tetap semangat dan semoga rezekinya lancar! 🙏
Terima kasih sudah membaca sampai tuntas.