Beranda » Bantuan Sosial » Resmi! KJP Plus Tahap 2 Tahun 2025 Cair Bulan November, Ini Daftar Penerimanya!

Resmi! KJP Plus Tahap 2 Tahun 2025 Cair Bulan November, Ini Daftar Penerimanya!

Kabar baik buat pelajar Jakarta! 🎉 Akhirnya yang ditunggu-tunggu datang juga — KJP Plus Tahap 2 Tahun 2025 resmi cair mulai 5 November 2025. Info ini langsung diumumkan lewat akun resmi UPT P4OP Dinas Pendidikan DKI Jakarta (@upt.p4op).

Nah, buat kalian yang udah nunggu lama kapan bantuannya turun, yuk kita bahas lengkap di sini: siapa aja yang dapat, berapa jumlah dananya, cara pakainya gimana, dan hal-hal penting lainnya biar ga salah paham. 😉

Apa Itu Program KJP Plus?

Buat yang belum terlalu familiar, Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus adalah program bantuan pendidikan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Tujuannya simpel tapi penting banget: biar anak-anak dari keluarga kurang mampu tetap bisa sekolah tanpa khawatir biaya.

Menurut laman resmi Disdik DKI Jakarta, program ini menyasar anak usia 6–21 tahun yang berdomisili di Jakarta dan masih aktif sekolah — baik di SD, SMP, SMA, SMK, maupun PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat).

Program ini dikelola oleh UPT P4OP dan dananya disalurkan lewat Bank DKI. Semua penerima punya rekening khusus yang bisa dicek saldo dananya langsung lewat ATM Bank DKI atau aplikasi JakOne Mobile.

Jadwal dan Mekanisme Pencairan KJP Plus Tahap 2 2025

Menurut pengumuman resmi UPT P4OP, pencairan tahap 2 ini dimulai 5 November 2025 dan dilakukan bertahap.

Jadi jangan heran kalau saldo belum langsung masuk di hari pertama ya — karena setiap jenjang punya jadwal administrasi sendiri dari sekolah masing-masing.

Baca Juga:  Cuma Modal KTP, Bisa Ambil PKH & BPNT 2025? Ini Syarat, Jadwal Cair, dan Cara Cek Bansos

Bantuan ini mencakup periode September–Desember 2025, dengan total 707.513 penerima dari berbagai jenjang pendidikan di Jakarta.

Rincian Dana KJP Plus Tahap 2 (Tahun 2025)

Nah ini yang paling ditunggu-tunggu: berapa sih nominal yang cair per siswa?
Tenang, berikut tabel lengkapnya biar jelas 👇

Jenjang PendidikanDana Personal per BulanTambahan SPP (Swasta)Total Penerima
SD / SDLB / MIRp250.000Rp130.000338.771 siswa
SMP / SMPLB / MTsRp300.000Rp170.000192.020 siswa
SMA / SMALB / MARp420.000Rp290.00061.139 siswa
SMKRp450.000Rp240.000112.891 siswa
PKBMRp300.0002.692 siswa

Menurut Disdik DKI Jakarta, angka ini sudah disesuaikan dengan kebutuhan dasar pendidikan di tiap jenjang, termasuk biaya alat tulis, seragam, dan transportasi.

Cara Cek Saldo KJP Plus 2025 di Bank DKI

Penerima bisa langsung cek saldo lewat ATM Bank DKI atau aplikasi JakOne Mobile.
Langkahnya gampang banget:

  1. Masukkan kartu KJP Plus di ATM Bank DKI
  2. Pilih menu Cek Saldo
  3. Kalau pakai JakOne Mobile → login → pilih rekening KJP Plus
  4. Saldo langsung muncul, sesuai nominal bantuan yang cair

Saran kecil: jangan buru-buru panik kalau saldo belum masuk ya, karena bisa beda tanggal antar sekolah.

Cara Penggunaan Dana KJP Plus

Biar ga salah pakai, penting banget tahu aturan mainnya!
Pemerintah DKI Jakarta menerapkan sistem kombinasi tunai dan non-tunai.

  • Penarikan tunai maksimal: Rp100.000 per bulan 💵
  • Sisanya: wajib digunakan non-tunai lewat kartu debit Bank DKI

Penggunaan non-tunai ini diarahkan untuk:

  • Beli seragam sekolah 👕
  • Alat tulis dan buku 📚
  • Sepatu dan tas sekolah 🎒
  • Kebutuhan belajar lainnya
  • Ongkos transportasi ke sekolah

Jadi, jangan dipakai buat hal-hal konsumtif ya, kayak jajan mewah atau beli gadget yang ga ada hubungannya sama belajar 😅

Tujuan Program KJP Plus

Menurut Dinas Pendidikan DKI Jakarta, program ini bukan cuma soal bagi-bagi uang, tapi bagian dari misi besar untuk:

  1. Meningkatkan pemerataan pendidikan di Jakarta
  2. Membantu keluarga berpenghasilan rendah agar anak-anaknya tetap sekolah
  3. Menekan angka putus sekolah
  4. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Jakarta
Baca Juga:  Cara Aktivasi Bansos November2025, 5 Tahap Gampang Biar Cepet Cair

Selain itu, Gubernur DKI Jakarta juga menegaskan bahwa KJP Plus adalah investasi jangka panjang buat masa depan kota — karena pendidikan adalah kunci kemajuan.

Contoh Penggunaan Dana Non-Tunai

Biar lebih kebayang, ini contoh real penggunaan dana KJP Plus yang diperbolehkan:

KebutuhanBoleh / Tidak Boleh
Beli buku pelajaran✅ Boleh
Beli seragam sekolah✅ Boleh
Bayar uang SPP✅ Boleh
Beli pulsa / paket data untuk belajar✅ Boleh
Beli sepatu sekolah✅ Boleh
Beli barang elektronik (gadget, game)❌ Tidak boleh
Tarik tunai seluruh saldo❌ Tidak boleh

Semua transaksi non-tunai akan otomatis tercatat di sistem Bank DKI, jadi lebih transparan dan terhindar dari penyalahgunaan.

Timeline dan Tahapan Penyaluran

Menurut UPT P4OP, pencairan dilakukan dalam beberapa gelombang.
Biasanya:

  • Minggu 1–2 November: SD dan SMP
  • Minggu 3–4 November: SMA, SMK, PKBM

Tapi bisa berubah tergantung kesiapan administrasi sekolah.
Pihak sekolah biasanya juga ngasih info ke orang tua lewat grup WhatsApp atau pengumuman resmi sekolah.

Siapa Saja yang Berhak Dapat KJP Plus?

KJP Plus bukan bantuan sembarangan, penerimanya harus memenuhi syarat tertentu, seperti:

  • Warga DKI Jakarta yang dibuktikan dengan KTP & KK Jakarta
  • Terdaftar sebagai siswa aktif di sekolah negeri/swasta
  • Tercatat di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS)
  • Berasal dari keluarga kurang mampu

Kalau kamu belum dapat, bisa banget daftar lewat sekolah saat masa pendaftaran dibuka. Biasanya diumumkan dua kali setahun lewat website resmi: https://kjp.jakarta.go.id

Cara Daftar KJP Plus (Buat yang Belum Pernah Dapat)

  1. Koordinasi dengan sekolah → isi formulir dan serahkan dokumen (KK, KTP orang tua, raport, surat keterangan tidak mampu)
  2. Sekolah input data ke sistem Dinas Pendidikan
  3. Verifikasi oleh Dinas Sosial & Dinas Pendidikan
  4. Kalau lolos → kamu akan dapat rekening KJP Plus dari Bank DKI

Biasanya proses pendaftaran dan verifikasi ini dilakukan saat semester baru.

Harapan dari Program KJP Plus

Pemerintah berharap lewat KJP Plus Tahap 2 ini, semua siswa di Jakarta bisa belajar tanpa terbebani biaya sekolah.

Baca Juga:  Daftar 4 Bansos yang Cair November 2025, Ini Pesan Mensos Saifullah Yusuf Terkait Pemutakhiran Data

Selain itu, program ini juga jadi bentuk nyata upaya Pemprov untuk mengurangi kesenjangan sosial di bidang pendidikan.

Menurut Kompas.com, sejak pertama kali diluncurkan, program KJP Plus terbukti menekan angka putus sekolah di Jakarta dan meningkatkan partisipasi pendidikan di kalangan pelajar kurang mampu. 💪

Waspada Penipuan Mengatasnamakan KJP!

Nah, ini penting banget ⚠️

Setiap kali pencairan KJP Plus, pasti ada aja oknum yang nyoba manfaatin momen ini buat nipu masyarakat.

Modusnya bisa macam-macam:

  • Ngaku petugas Bank DKI minta data rekening
  • Minta “biaya admin” untuk pencairan
  • Menawarkan “jalur cepat” biar bantuan cair duluan

👉 Ingat ya: KJP Plus 100% gratis dan tidak butuh biaya apapun! Kalau ada yang minta uang, itu penipuan!

Info resmi cuma dari:

  • @upt.p4op (Instagram Resmi)
  • Website kjp.jakarta.go.id
  • Disdik DKI Jakarta

Tips Buat Penerima KJP Plus

Supaya dana bantuan kamu bener-bener bermanfaat, cobain beberapa tips ini:

  1. Catat semua pengeluaran yang pakai dana KJP, biar bisa evaluasi tiap bulan
  2. Gunakan untuk hal-hal produktif, misal beli buku tambahan, ikut les, atau beli alat belajar
  3. Jangan gesek kartu di tempat yang ga jelas — pastikan toko partner resmi Bank DKI
  4. Ajak orang tua ikut pantau penggunaan dana
  5. Simpan bukti transaksi — siapa tahu diperlukan buat laporan atau verifikasi

FAQ: Pertanyaan yang Sering Diajukan Tentang KJP Plus Tahap 2 2025

1. Kapan tepatnya KJP Plus Tahap 2 cair?
Mulai 5 November 2025, tapi pencairan dilakukan bertahap sesuai jadwal sekolah masing-masing.

2. Gimana cara tahu kalau saya termasuk penerima?
Kamu bisa cek di situs resmi kjp.jakarta.go.id atau tanya langsung ke bagian administrasi sekolah.

3. Bisa ditarik semua dananya ga?
Ga bisa. Maksimal cuma Rp100.000 tunai per bulan, sisanya wajib non-tunai.

4. Kalau saldo belum masuk gimana?
Tenang dulu! Cek jadwal pencairan sekolah kamu. Kadang beda beberapa hari tergantung verifikasi dari Dinas Pendidikan.

5. Bisa dipakai buat beli HP atau laptop?
Secara umum, tidak boleh. Tapi kalau buat kebutuhan belajar daring dan disetujui sekolah, kadang diperbolehkan dengan catatan tertentu.

6. Apa KJP Plus bisa hangus?
Saldo yang tidak terpakai akan tetap tersimpan, tapi dianjurkan digunakan sesuai periode bantuan agar programnya tepat sasaran.

7. Gimana cara lapor kalau ada masalah transaksi?
Hubungi Bank DKI (Call Center 1500351) atau laporkan ke UPT P4OP Disdik DKI Jakarta.

Kesimpulan

Program KJP Plus Tahap 2 Tahun 2025 resmi cair mulai November 2025, dengan total penerima lebih dari 700 ribu siswa di Jakarta.

Bantuan ini bukan cuma sekadar dana, tapi bentuk nyata dukungan pemerintah buat pendidikan yang lebih merata dan inklusif.

Gunakan dananya dengan bijak, sesuai aturan, dan jangan sampai tertipu oknum nakal ya!
Kalau kamu belum kebagian, jangan khawatir — masih ada kesempatan daftar di tahap berikutnya. 😉

Yuk, manfaatin KJP Plus ini sebaik mungkin biar masa depan pendidikan di Jakarta makin cerah! 🌟📚

Referensi:

  • Dinas Pendidikan DKI Jakarta – disdik.jakarta.go.id
  • UPT P4OP – instagram.com/upt.p4op
  • Kompas.com, “Pencairan KJP Plus Tahap 2 Dimulai November 2025”
  • Bank DKI – Informasi Program dan Rekening KJP
  • KJP.Jakarta.go.id – Informasi resmi program dan daftar penerima