Cara Setor Tunai di ATM BRI 2026: Limit, Biaya, dan Solusi Jika Uang Tidak Masuk

Menyetor uang tunai ke rekening ternyata tidak harus selalu antre panjang di teller bank. Berdasarkan data BRI, kini tersedia lebih dari 23.000 unit ATM tersebar di seluruh Indonesia yang menyediakan layanan setor tunai 24 jam nonstop.

Nah, banyak nasabah yang masih bingung soal cara pakainya, limit maksimal setoran, hingga apa yang harus dilakukan jika terjadi gangguan. Bahkan beredar kabar bahwa setor tunai di ATM BRI dikenakan biaya admin—padahal faktanya tidak demikian.

Artikel ini akan membahas tuntas panduan setor tunai di ATM BRI untuk tahun 2026, termasuk jenis mesin yang bisa digunakan, langkah-langkahnya, serta solusi lengkap jika uang tertelan atau saldo tidak bertambah.

Mengenal Jenis Mesin ATM Setor Tunai BRI

Tidak semua mesin ATM BRI bisa digunakan untuk setor tunai. Hanya ada dua jenis mesin yang mendukung fitur ini:

• CDM (Cash Deposit Machine): Mesin khusus untuk menyetor uang tunai saja
• CRM (Cash Recycling Machine): Mesin multifungsi yang bisa untuk setor tunai sekaligus tarik tunai

Ciri fisik mesin ini berbeda dengan ATM biasa. Pada bagian depan terdapat slot khusus untuk memasukkan lembaran uang, bukan hanya slot kartu saja. Biasanya mesin CDM dan CRM BRI terletak di dalam galeri ATM atau area perbankan yang dijaga satpam.

Syarat dan Persiapan Sebelum Setor Tunai

Sebelum menuju ATM, ada beberapa hal yang perlu disiapkan agar proses berjalan lancar. Persiapan yang matang akan menghindarkan dari risiko uang ditolak mesin.

Syarat utama:

• Kartu ATM BRI yang masih aktif (atau bisa tanpa kartu via BRImo)
• PIN 6 digit yang benar
• Uang dalam pecahan Rp50.000 atau Rp100.000 saja

Kondisi uang yang diterima mesin:

• Tidak sobek, kusut, atau terlipat
• Tidak basah atau lembab
• Tidak terkena staples, klip, atau isolasi
• Lembaran tersusun rapi sesuai pecahan

Berdasarkan ketentuan BRI, setiap transaksi maksimal hanya bisa memasukkan 50 lembar uang. Jadi untuk pecahan Rp50.000 maksimal Rp2.500.000 per transaksi, sedangkan pecahan Rp100.000 maksimal Rp5.000.000 per transaksi.

Cara Setor Tunai di ATM BRI dengan Kartu

Prosesnya cukup sederhana dan bisa diselesaikan dalam waktu kurang dari 2 menit. Berikut langkah-langkahnya:

1. Kunjungi ATM BRI yang memiliki fitur setor tunai (CDM/CRM)
2. Masukkan kartu ATM ke slot yang tersedia
3. Pilih bahasa Indonesia atau Inggris
4. Masukkan PIN 6 digit dengan benar
5. Pilih menu “Setoran Tunai” pada layar
6. Tekan “Lanjutkan” setelah membaca informasi di layar
7. Pilih “Rekening Tabungan” sebagai tujuan setoran
8. Masukkan uang yang sudah dirapikan ke dalam slot yang terbuka
9. Tunggu mesin menghitung nominal secara otomatis
10. Periksa jumlah yang tertera di layar, jika sesuai tekan “Setor”
11. Ambil struk sebagai bukti transaksi
12. Tekan “Keluar” dan ambil kartu ATM

Saldo akan langsung masuk ke rekening secara real-time. Simpan struk transaksi minimal 30 hari sebagai bukti jika sewaktu-waktu terjadi kendala.

Cara Setor Tunai Tanpa Kartu via BRImo

Kabar baiknya, setor tunai sekarang bisa dilakukan tanpa membawa kartu ATM fisik. Cukup andalkan aplikasi BRImo yang sudah terdaftar di smartphone.

Bagi yang belum memiliki BRImo, bisa mengikuti panduan daftar BRImo online tanpa harus ke bank.

Langkah setor tunai tanpa kartu:

1. Buka aplikasi BRImo dan login
2. Pilih menu “Setor Tunai & Tarik Tunai”
3. Pilih opsi “Setor Tunai”
4. Pilih rekening sumber dana
5. Masukkan nominal yang akan disetor
6. Sistem akan menampilkan kode transaksi
7. Datang ke ATM BRI, pilih menu “Transaksi Tanpa Kartu”
8. Masukkan kode transaksi dan nomor HP terdaftar
9. Masukkan uang ke slot yang terbuka
10. Selesai, saldo otomatis bertambah

Fitur ini sangat membantu ketika kartu ATM tertinggal atau sedang dalam kondisi terblokir. Untuk nasabah yang belum punya rekening, bisa membuka tabungan BRI secara online terlebih dahulu.

Limit Setor Tunai ATM BRI Per Jenis Kartu

Setiap jenis kartu debit BRI memiliki batas maksimal setoran harian yang berbeda. Berikut rincian lengkapnya berdasarkan informasi resmi dari laman BRI:

Perlu diingat, limit di atas berdasarkan ketentuan BRI per Desember 2025 dan dapat berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan terbaru. Untuk kebutuhan setoran dalam jumlah besar melebihi limit harian, disarankan melakukan setor tunai langsung di teller kantor cabang BRI terdekat.

Apakah Setor Tunai di ATM BRI Dikenakan Biaya?

Ini salah satu pertanyaan yang paling sering muncul. Beredar kabar bahwa setor tunai di ATM BRI dikenakan potongan biaya admin. Faktanya, klaim tersebut tidak akurat.

Berdasarkan informasi resmi dari laman BRI, transaksi setor tunai di ATM BRI tidak dikenakan biaya administrasi sama sekali alias gratis. Nominal yang disetorkan akan masuk utuh ke rekening tanpa potongan.

Hal ini berlaku untuk semua jenis kartu debit BRI, baik Simpedes, BritAma, maupun kartu premium lainnya. Keuntungan lain, layanan ini tersedia 24 jam sehingga bisa dilakukan kapan saja tanpa terikat jam operasional bank.

Penyebab Setor Tunai Gagal di ATM BRI

Beberapa nasabah pernah mengalami kegagalan saat melakukan setor tunai. Ada beberapa faktor yang menjadi penyebab utama:

• Kondisi uang tidak memenuhi syarat: sobek, kusut, basah, atau ada staples
• Mesin sedang dalam maintenance: biasanya ada notifikasi di layar
• Kapasitas mesin penuh: uang di dalam mesin sudah mencapai batas maksimal
• Gangguan sistem jaringan: koneksi antara mesin dan server bermasalah
• Memasukkan pecahan yang tidak sesuai: selain Rp50.000 dan Rp100.000

Jika menemui notifikasi gangguan di layar ATM, sebaiknya tidak memaksakan transaksi. Cari mesin ATM lain yang kondisinya normal untuk menghindari risiko uang tertelan.

Solusi Jika Uang Tertelan atau Saldo Tidak Masuk

Kondisi uang tertelan mesin tapi saldo tidak bertambah memang cukup mengkhawatirkan. Namun jangan panik, ada langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk mengatasinya.

Langkah pertama yang harus dilakukan:

1. Simpan struk transaksi yang keluar dari mesin (jika ada)
2. Catat nomor TID mesin ATM (tertera di struk atau bisa ditanyakan ke satpam)
3. Catat tanggal, jam, dan lokasi kejadian
4. Catat nominal uang yang tertelan

Cara melaporkan ke BRI:

Terdapat beberapa kanal yang bisa digunakan untuk mengajukan pengaduan:

1. Call Center BRI 14017 atau (021) 1500017 – tersedia 24 jam (dikenakan tarif pulsa)
2. Via aplikasi BRImo – menu Pusat Bantuan → Pengaduan (gratis)
3. WhatsApp Sabrina – 0812-1214-017 (gratis)
4. Datang langsung ke kantor cabang BRI terdekat – bawa KTP, buku tabungan, dan kartu ATM

Dilansir dari pengalaman nasabah yang dilaporkan di berbagai forum, proses pengembalian dana biasanya memakan waktu 4-14 hari kerja setelah laporan diverifikasi. Nasabah akan menerima SMS notifikasi ketika dana sudah dikembalikan ke rekening.

Alternatif Setor Tunai Selain ATM

Jika kesulitan menemukan ATM setor tunai atau sedang mengalami kendala, ada beberapa alternatif yang bisa dipilih:

1. Setor Tunai di Agen BRILink

Agen BRILink tersebar luas hingga ke pelosok desa. Prosesnya cukup mudah, tinggal datang ke agen dengan membawa uang tunai dan menyebutkan nomor rekening tujuan. Biaya admin biasanya sekitar Rp2.500-Rp5.000 tergantung kebijakan agen.

Untuk keperluan transaksi lain seperti tarik tunai tanpa kartu, layanan BRILink juga bisa menjadi pilihan praktis.

2. Setor Tunai di Teller Bank BRI

Cara konvensional ini memang membutuhkan waktu lebih lama karena harus mengisi slip setoran dan menunggu antrean. Namun kelebihannya, tidak ada batasan nominal setoran dan lebih aman untuk transaksi dalam jumlah besar.

3. Transfer dari Rekening Lain

Jika uang sudah tersimpan di rekening bank lain, bisa langsung transfer ke rekening BRI. Metode ini praktis meski ada biaya transfer antar bank (kecuali menggunakan layanan BI-Fast atau transfer gratis).

Kontak Layanan dan Pengaduan BRI

Berikut informasi lengkap kontak resmi BRI untuk kebutuhan bantuan dan pengaduan:

Alamat Kantor Pusat BRI:

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk<br> Gedung BRI 1, Jl. Jenderal Sudirman Kav. 44-46<br> Jakarta 10210, Indonesia

Untuk menemukan lokasi ATM setor tunai atau kantor cabang BRI terdekat, gunakan fitur “Lokasi” di aplikasi BRImo atau kunjungi website resmi BRI.

Tips Agar Setor Tunai Selalu Lancar

Beberapa tips berikut bisa membantu meminimalisir risiko gagal setor tunai:

• Pilih ATM yang berada di dalam kantor cabang atau galeri yang dijaga satpam
• Hindari setor tunai saat jam sibuk (pagi hari atau awal bulan)
• Pastikan uang dalam kondisi prima sebelum dimasukkan ke mesin
• Kelompokkan uang berdasarkan pecahan (Rp50.000 dan Rp100.000 terpisah)
• Selalu ambil dan simpan struk transaksi
• Cek saldo via BRImo segera setelah setor tunai selesai

Bagi nasabah yang membutuhkan dana tambahan untuk keperluan mendesak, BRI juga menyediakan berbagai produk pinjaman online tanpa jaminan yang bisa diajukan melalui aplikasi.

Penutup

Setor tunai di ATM BRI merupakan layanan praktis yang bisa dilakukan kapan saja tanpa harus mengantre di teller. Prosesnya mudah, cepat, dan yang terpenting gratis tanpa biaya admin.

Pastikan untuk selalu menyiapkan uang dalam kondisi baik dan menyimpan struk transaksi sebagai bukti. Jika mengalami kendala seperti uang tertelan, segera laporkan ke call center BRI di 14017 atau datangi kantor cabang terdekat dengan membawa dokumen pendukung.

Seluruh informasi dalam artikel ini disusun berdasarkan data resmi dari website BRI per Desember 2025 dan dapat berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan bank terbaru. Untuk informasi paling update, selalu kunjungi website resmi bri.co.id atau hubungi contact center BRI.

Terima kasih sudah membaca sampai akhir. Semoga panduan ini bermanfaat dan memudahkan dalam bertransaksi perbankan sehari-hari!

FAQ Setor Tunai ATM BRI

Eduardo Simorangkir

Jurnalis

Eduardo Simorangkir adalah jurnalis yang saat ini menjabat sebagai Editor, Reporter, dan Penulis. Dengan pengalaman luas dalam dunia jurnalistik digital, Eduardo menggabungkan kemampuan editorial yang tajam dengan kepekaan terhadap berita aktual dan tren pasar digital.