Kabar yang ditunggu jutaan pekerja di Jawa Tengah akhirnya datang. Presiden Prabowo Subianto resmi menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 49 Tahun 2025 tentang Pengupahan pada Selasa, 16 Desember 2025.
Regulasi ini menjadi landasan utama penetapan Upah Minimum Provinsi (UMP) dan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) tahun 2026. Nah, yang menarik, formula perhitungannya mengalami perubahan signifikan dibanding tahun sebelumnya.
Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi akan menetapkan besaran UMP dan UMK secara serentak pada 24 Desember 2025. Jadi, bagaimana proyeksi kenaikan gaji minimum untuk 35 kabupaten/kota di Jateng tahun depan?
Apa Itu PP Pengupahan Baru dan Mengapa Penting?
PP Nomor 49 Tahun 2025 merupakan tindak lanjut dari Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 168/2023. Berdasarkan keterangan Menteri Ketenagakerjaan Yassierli, regulasi ini disusun melalui proses kajian panjang dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan.
Poin krusial dalam aturan baru ini terletak pada perluasan rentang indeks Alfa. Sebelumnya dalam PP Nomor 51 Tahun 2023, rentang Alfa hanya 0,1 hingga 0,3.
Kini, Presiden Prabowo menetapkan rentang Alfa menjadi 0,5 hingga 0,9. Perubahan ini membuka peluang kenaikan upah yang lebih besar bagi pekerja di seluruh Indonesia, termasuk Jawa Tengah.
“Setelah memperhatikan masukan dan aspirasi dari berbagai pihak, khususnya dari Serikat Pekerja/Serikat Buruh, akhirnya Bapak Presiden memutuskan formula kenaikan upah sebesar Inflasi + (Pertumbuhan Ekonomi x Alfa) dengan rentang Alfa 0,5-0,9,” ujar Yassierli dalam keterangan resmi, Rabu (17/12/2025).
Perbedaan PP Pengupahan Lama vs Baru
| Aspek | PP Lama (No. 51/2023) | PP Baru (No. 49/2025) |
|---|---|---|
| Rentang Alfa | 0,1 – 0,3 | 0,5 – 0,9 |
| Formula | Inflasi + (PE x Alfa) | Inflasi + (PE x Alfa) |
| Penetapan Alfa | Pusat | Dewan Pengupahan Daerah |
| Metode KHL | Standar nasional | Standar ILO |
Perubahan rentang Alfa ini cukup signifikan. Dengan rentang lebih tinggi, potensi kenaikan upah bagi pekerja menjadi lebih besar dibanding formula sebelumnya.
Memahami Rumus Baru: Inflasi + (Pertumbuhan Ekonomi x Alfa)
Formula perhitungan upah minimum 2026 tetap menggunakan pola yang sama, namun dengan rentang Alfa yang diperluas. Berikut breakdown komponennya:
Komponen Formula UMP/UMK 2026
Inflasi Mengacu pada inflasi year on year (tahunan) berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS). Komponen ini menjadi dasar minimum kenaikan upah.
Pertumbuhan Ekonomi (PE) Dihitung dari perubahan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) harga konstan provinsi. Data yang digunakan mencakup kuartal I, II, III tahun berjalan, dan kuartal IV tahun sebelumnya.
Indeks Alfa (α) Merepresentasikan kontribusi tenaga kerja terhadap pertumbuhan ekonomi. Rentang baru ditetapkan 0,5 hingga 0,9, naik signifikan dari sebelumnya 0,1-0,3.
Menaker Yassierli menjelaskan bahwa Alfa berfungsi sebagai instrumen bagi daerah untuk melakukan penyesuaian ketika terjadi disparitas upah. Penentuan nilai Alfa final menjadi kewenangan Dewan Pengupahan Provinsi dan Kabupaten/Kota.
Contoh Cara Menghitung
Jika inflasi 2,5% dan pertumbuhan ekonomi 5,1%:
- Dengan Alfa 0,5: 2,5% + (5,1% x 0,5) = 5,05%
- Dengan Alfa 0,9: 2,5% + (5,1% x 0,9) = 7,09%
Selisih antara Alfa terendah dan tertinggi bisa mencapai sekitar 2% poin. Angka ini tentu berpengaruh signifikan terhadap nominal upah yang diterima pekerja.
Simulasi Kenaikan UMP Jawa Tengah 2026
Berdasarkan data UMP Jateng 2025 sebesar Rp2.169.349 (sesuai SK Gubernur Nomor 561/38 Tahun 2024), berikut proyeksi perhitungan kasar UMP 2026.
Simulasi ini menggunakan asumsi angka makroekonomi: inflasi 2,5% dan pertumbuhan ekonomi 5,1%.
| Skenario Alfa | Persentase Kenaikan | Proyeksi UMP 2026 | Kenaikan Nominal |
|---|---|---|---|
| Alfa 0,5 (Moderat) | 5,05% | Rp2.278.923 | +Rp109.574 |
| Alfa 0,7 (Tengah) | 6,07% | Rp2.301.049 | +Rp131.700 |
| Alfa 0,9 (Optimis) | 7,09% | Rp2.323.175 | +Rp153.826 |
Perlu dicatat, angka inflasi dan pertumbuhan ekonomi dalam simulasi ini merupakan contoh proyeksi. Perhitungan final akan menggunakan data resmi dari BPS dan ditetapkan melalui pembahasan Dewan Pengupahan Provinsi Jawa Tengah.
Klarifikasi: UMP Tidak Akan Turun
Beredar kabar bahwa upah minimum bisa turun jika pertumbuhan ekonomi negatif. Faktanya, hal ini tidak benar.
Menaker Yassierli menegaskan bahwa formula dalam PP Pengupahan hanya memungkinkan penyesuaian ke atas, bukan penurunan.
“Tidak ada istilahnya upah turun. Kalau pertumbuhan ekonomi negatif, maka Dewan Pengupahan Daerah mempertimbangkan kenaikan berdasarkan inflasi,” jelasnya.
Jadi, dalam kondisi terburuk sekalipun, UMP minimal akan naik sesuai tingkat inflasi.
Daftar Lengkap Proyeksi UMK 35 Kabupaten/Kota Jateng 2026
Berikut proyeksi UMK 2026 untuk seluruh kabupaten/kota di Jawa Tengah. Simulasi menggunakan rentang kenaikan 5,05% (Alfa 0,5) hingga 7,09% (Alfa 0,9).
Data UMK 2025 bersumber dari SK Gubernur Jateng Nomor 561/45 Tahun 2024.
UMK Tertinggi di Jawa Tengah
| Kabupaten/Kota | UMK 2025 | Proyeksi 2026 (Alfa 0,5) | Proyeksi 2026 (Alfa 0,9) |
|---|---|---|---|
| Kota Semarang | Rp3.454.827 | Rp3.629.296 | Rp3.699.741 |
| Kabupaten Demak | Rp2.940.716 | Rp3.089.222 | Rp3.149.228 |
| Kabupaten Kendal | Rp2.783.455 | Rp2.923.999 | Rp2.980.780 |
| Kabupaten Semarang | Rp2.750.136 | Rp2.888.980 | Rp2.945.121 |
| Kabupaten Kudus | Rp2.680.485 | Rp2.815.849 | Rp2.870.527 |
UMK Kota/Kabupaten Lainnya
| Kabupaten/Kota | UMK 2025 | Proyeksi 2026 (Alfa 0,5) | Proyeksi 2026 (Alfa 0,9) |
|---|---|---|---|
| Kabupaten Cilacap | Rp2.640.248 | Rp2.773.580 | Rp2.827.465 |
| Kabupaten Jepara | Rp2.610.224 | Rp2.742.040 | Rp2.795.290 |
| Kota Pekalongan | Rp2.545.138 | Rp2.673.668 | Rp2.725.566 |
| Kabupaten Batang | Rp2.534.383 | Rp2.662.368 | Rp2.714.046 |
| Kota Salatiga | Rp2.533.583 | Rp2.661.528 | Rp2.713.190 |
| Kabupaten Pekalongan | Rp2.485.875 | Rp2.611.426 | Rp2.662.098 |
| Kabupaten Sukoharjo | Rp2.445.150 | Rp2.568.632 | Rp2.618.499 |
| Kabupaten Karanganyar | Rp2.418.428 | Rp2.540.558 | Rp2.589.894 |
| Kota Surakarta (Solo) | Rp2.416.560 | Rp2.538.595 | Rp2.587.893 |
| Kabupaten Boyolali | Rp2.400.292 | Rp2.521.507 | Rp2.570.473 |
| Kabupaten Klaten | Rp2.389.227 | Rp2.509.882 | Rp2.558.628 |
| Kabupaten Tegal | Rp2.379.482 | Rp2.499.647 | Rp2.548.195 |
| Kota Tegal | Rp2.376.684 | Rp2.496.707 | Rp2.545.199 |
| Kabupaten Pemalang | Rp2.351.537 | Rp2.470.290 | Rp2.518.274 |
| Kabupaten Purbalingga | Rp2.338.283 | Rp2.456.366 | Rp2.504.088 |
| Kabupaten Banyumas | Rp2.338.410 | Rp2.456.500 | Rp2.504.224 |
| Kabupaten Pati | Rp2.319.548 | Rp2.436.679 | Rp2.484.004 |
| Kabupaten Grobogan | Rp2.318.098 | Rp2.435.156 | Rp2.482.452 |
| Kabupaten Rembang | Rp2.310.568 | Rp2.427.252 | Rp2.474.397 |
| Kabupaten Kebumen | Rp2.292.453 | Rp2.408.220 | Rp2.454.995 |
| Kota Magelang | Rp2.281.230 | Rp2.396.432 | Rp2.442.980 |
| Kabupaten Magelang | Rp2.261.198 | Rp2.375.408 | Rp2.421.561 |
| Kabupaten Purworejo | Rp2.250.698 | Rp2.364.381 | Rp2.410.322 |
| Kabupaten Temanggung | Rp2.246.850 | Rp2.360.339 | Rp2.406.204 |
| Kabupaten Brebes | Rp2.239.802 | Rp2.352.932 | Rp2.398.658 |
| Kabupaten Wonosobo | Rp2.230.108 | Rp2.342.748 | Rp2.388.284 |
| Kabupaten Blora | Rp2.218.820 | Rp2.330.890 | Rp2.376.202 |
| Kabupaten Sragen | Rp2.217.195 | Rp2.329.183 | Rp2.374.463 |
| Kabupaten Wonogiri | Rp2.200.495 | Rp2.311.620 | Rp2.356.570 |
| Kabupaten Tuban | Rp2.195.030 | Rp2.305.879 | Rp2.350.719 |
| Kabupaten Demak | Rp2.183.060 | Rp2.293.304 | Rp2.337.841 |
| Kabupaten Kendal | Rp2.177.958 | Rp2.287.942 | Rp2.332.381 |
UMK Terendah di Jawa Tengah
| Kabupaten/Kota | UMK 2025 | Proyeksi 2026 (Alfa 0,5) | Proyeksi 2026 (Alfa 0,9) |
|---|---|---|---|
| Kabupaten Banjarnegara | Rp2.170.475 | Rp2.280.084 | Rp2.324.321 |
Kota Semarang tetap menjadi daerah dengan UMK tertinggi di Jateng, sementara Kabupaten Banjarnegara berada di posisi terendah. Meski demikian, semua daerah dipastikan mengalami kenaikan berdasarkan formula baru ini.
Mekanisme Penetapan oleh Dewan Pengupahan dan Gubernur
Proses penetapan UMP dan UMK 2026 di Jawa Tengah mengikuti alur yang sistematis. Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Jateng, Ahmad Aziz, menjelaskan tahapannya sebagai berikut:
Alur Penetapan UMP dan UMSP
- Pembahasan dilakukan di Dewan Pengupahan Provinsi
- Hasil pembahasan direkomendasikan kepada Gubernur
- Gubernur menetapkan UMP dan UMSP pada 24 Desember 2025
Alur Penetapan UMK dan UMSK
- Pembahasan di Dewan Pengupahan Kabupaten/Kota
- Rekomendasi disampaikan kepada Bupati/Wali Kota
- Bupati/Wali Kota meneruskan ke Gubernur (paling lambat 22 Desember 2025)
- Gubernur menetapkan UMK dan UMSK pada 24 Desember 2025
Siapa yang Menentukan Nilai Alfa?
Penetapan nilai Alfa tidak dilakukan sepihak oleh pemerintah. Proses ini melibatkan pembahasan bersama di Dewan Pengupahan yang terdiri dari:
- Perwakilan serikat pekerja/buruh
- Organisasi pengusaha (Apindo)
- Unsur pemerintah daerah
- Pakar dan akademisi
“Nilai Alfa menjadi bagian dari dinamika pembahasan di Dewan Pengupahan. Ada kajian dan pertimbangan sebelum ditetapkan,” jelas Ahmad Aziz.
Dewan Pengupahan mempertimbangkan beberapa faktor dalam menentukan Alfa, antara lain kondisi ekonomi daerah, kelangsungan usaha, dan perlindungan terhadap pekerja.
Timeline Penting: Deadline 24 Desember 2025
Berikut jadwal penetapan upah minimum 2026 di Jawa Tengah yang perlu diketahui:
| Tanggal | Agenda |
|---|---|
| 16 Desember 2025 | Presiden Prabowo menandatangani PP Pengupahan |
| 17 Desember 2025 | Sosialisasi kebijakan oleh Mendagri dan Menaker |
| 18 Desember 2025 | Rapat Dewan Pengupahan Provinsi Jateng |
| 22 Desember 2025 | Deadline rekomendasi UMK dari Bupati/Wali Kota ke Gubernur |
| 24 Desember 2025 | Penetapan serentak UMP, UMK, UMSP, UMSK oleh Gubernur |
| 1 Januari 2026 | UMP dan UMK 2026 mulai berlaku |
Informasi Kontak Layanan dan Pengaduan
Bagi pekerja atau pengusaha yang membutuhkan informasi lebih lanjut terkait penetapan upah minimum, berikut kontak layanan yang dapat dihubungi:
Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi Jawa Tengah
- Alamat: Jl. Pahlawan No. 16, Semarang
- Telepon: (024) 8311289
- Email: [email protected]
- Website: disnakertrans.jatengprov.go.id
Layanan Pengaduan Ketenagakerjaan
- Posko Pengaduan THR dan Upah: Hubungi Disnakertrans Provinsi atau Kabupaten/Kota setempat
- LAPOR! (Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat): lapor.go.id
- Call Center Kemnaker: 1500630
Serikat Pekerja/Buruh
Jika terdapat permasalahan terkait pembayaran upah minimum, pekerja dapat berkonsultasi dengan serikat pekerja di perusahaan masing-masing atau menghubungi organisasi buruh seperti KSPI, KSPSI, atau KSBSI.
Penutup
Penetapan UMP dan UMK Jawa Tengah 2026 tinggal menghitung hari. Dengan formula baru yang membawa rentang Alfa lebih tinggi (0,5-0,9), pekerja di 35 kabupaten/kota berpeluang mendapatkan kenaikan upah yang lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Semua data proyeksi dalam artikel ini merupakan simulasi berdasarkan asumsi inflasi dan pertumbuhan ekonomi. Besaran final UMP dan UMK akan ditetapkan oleh Gubernur Ahmad Luthfi pada 24 Desember 2025, sesuai rekomendasi Dewan Pengupahan dan data resmi dari BPS. Angka yang berlaku dapat berbeda dari simulasi ini, tergantung pada nilai Alfa yang disepakati dan kondisi ekonomi aktual.
Semoga penetapan upah minimum 2026 membawa berkah bagi seluruh pekerja di Jawa Tengah. Terima kasih sudah membaca, dan semoga informasi ini bermanfaat untuk mempersiapkan tahun baru dengan lebih baik.
Sylke Febrina Laucereno adalah jurnalis profesional yang saat ini berkarier sebagai Editor, Reporter, dan Penulis. Dengan dedikasi tinggi terhadap jurnalisme berkualitas, Sylke membawa perspektif fresh dan analitis dalam setiap konten yang diproduksinya.