Mau daftar SNBP atau KIP Kuliah 2026 tapi lupa nomor NISN dan NPSN? Tenang, ada cara mudah untuk ceknya secara online! 🎓
Di akhir November 2025 ini, siswa kelas 12 sudah harus mulai persiapan untuk pendaftaran SNBP 2026 yang akan dibuka pada 3 Februari 2026. Salah satu data wajib yang harus disiapkan adalah NISN (Nomor Induk Siswa Nasional) dan NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional).
Tanpa kedua nomor ini, kamu tidak akan bisa mendaftar SNBP maupun KIP Kuliah. Masalahnya, banyak siswa yang tidak hafal atau bahkan tidak tahu nomor NISN dan NPSN mereka.
Menurut Kemendikdasmen, NISN dan NPSN adalah kode identitas resmi yang diterbitkan pemerintah untuk mengidentifikasi setiap siswa dan sekolah di Indonesia. Kedua nomor ini wajib valid dan terdaftar di database Kemendikdasmen untuk bisa mendaftar seleksi masuk PTN.
Artikel ini akan kasih panduan lengkap cara cek NISN dan NPSN secara online lewat website resmi. Simpan link-nya supaya ga bingung nanti!
Apa Itu NISN?
Sebelum masuk ke cara cek, pahami dulu apa itu NISN dan kenapa penting.
Pengertian NISN
NISN (Nomor Induk Siswa Nasional) adalah kode pengenal identitas siswa yang bersifat unik, standar, dan berlaku sepanjang masa. Setiap siswa di Indonesia memiliki NISN yang berbeda satu sama lain.
Karakteristik NISN:
- Terdiri dari 10 digit angka
- Bersifat unik (tidak ada yang sama)
- Berlaku seumur hidup (tidak berubah)
- Diterbitkan oleh Kemendikdasmen
- Terdaftar di database Dapodik
Fungsi NISN
NISN punya beberapa fungsi penting:
- Identifikasi siswa di seluruh sekolah Indonesia dan luar negeri
- Syarat daftar SNBP, SNBT, dan seleksi PTN lainnya
- Syarat daftar KIP Kuliah dan bantuan pendidikan lain
- Administrasi pendidikan dari SD sampai perguruan tinggi
- Data statistik pendidikan nasional
Kapan NISN Diberikan?
NISN diberikan kepada siswa yang:
- Bersekolah di satuan pendidikan yang memiliki NPSN
- Terdaftar di Referensi Kemendikdasmen
- Data siswa sudah diinput oleh sekolah ke sistem Dapodik
Biasanya siswa sudah dapat NISN sejak SD dan nomor ini tetap sama sampai lulus SMA/SMK.
Apa Itu NPSN?
Selain NISN, kamu juga perlu tahu NPSN sekolah.
Pengertian NPSN
NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional) adalah kode pengenal yang diberikan kepada setiap satuan pendidikan (sekolah) di Indonesia.
Karakteristik NPSN:
- Terdiri dari 8 digit angka
- Unik untuk setiap sekolah
- Diterbitkan oleh Kemendikdasmen
- Terdaftar di database Dapodik
Fungsi NPSN
NPSN berfungsi untuk:
- Identifikasi sekolah secara nasional
- Syarat sekolah mengikutsertakan siswa dalam SNBP
- Administrasi dan pelaporan data pendidikan
- Verifikasi legalitas sekolah
Sekolah Mana yang Punya NPSN?
Semua sekolah yang terdaftar resmi di Kemendikdasmen pasti memiliki NPSN, termasuk:
- SD, SMP, SMA, SMK negeri dan swasta
- Madrasah (MI, MTs, MA) di bawah Kemenag
- Sekolah Indonesia di luar negeri
- Sekolah setingkat lainnya
Cara Cek NISN Online
Lupa NISN? Ikuti langkah-langkah berikut untuk cek secara online.
Metode 1: Cek via Website Resmi Kemendikdasmen
Link: https://nisn.data.kemdikbud.go.id/index.php/Cindex/formcaribynama/
Langkah-langkah:
- Buka link di atas menggunakan browser HP atau laptop
- Pada form pencarian, isi data berikut:
- Nama: Masukkan nama lengkap sesuai data sekolah
- Tempat Lahir: Isi sesuai akta kelahiran
- Tanggal Lahir: Pilih tanggal, bulan, dan tahun lahir
- Nama Ibu: Masukkan nama ibu kandung
- Centang kotak verifikasi “I’m not a robot”
- Klik tombol “Cari Data”
- Sistem akan menampilkan data NISN jika ditemukan
Tips Sukses Cari NISN:
- Pastikan ejaan nama sama persis dengan data di sekolah
- Coba variasi penulisan nama jika tidak ketemu (misal: pakai gelar/tanpa gelar)
- Nama ibu harus sesuai dengan yang terdaftar di sekolah
- Jika tetap tidak ketemu, hubungi operator Dapodik sekolah
Metode 2: Cek via Sekolah
Jika cara online tidak berhasil:
- Hubungi bagian Tata Usaha (TU) sekolah
- Minta data NISN kepada operator Dapodik sekolah
- Bawa identitas diri (kartu pelajar/rapor) untuk verifikasi
Sekolah punya akses langsung ke database Dapodik dan bisa cek NISN semua siswanya.
Metode 3: Cek di Kartu Pelajar atau Rapor
NISN biasanya juga tercantum di:
- Kartu pelajar/kartu siswa
- Rapor (biasanya di halaman identitas)
- Ijazah
- Surat keterangan dari sekolah
Cek dokumen-dokumen tersebut sebelum cari online.
Cara Cek NPSN Online
Untuk NPSN, cek melalui website Dapodik berikut.
Langkah-langkah Cek NPSN:
Link: https://dapo.kemdikbud.go.id
Cara cek:
- Buka link di atas
- Klik menu “Data Pokok” di bagian atas halaman
- Pilih opsi “Pencarian”
- Pada kolom pencarian, ketik nama sekolah kamu
- Klik tombol “Tampilkan”
- Data sekolah akan muncul termasuk NPSN-nya
Tips Cari NPSN:
- Ketik nama sekolah dengan lengkap dan benar
- Jika tidak ketemu, coba ketik sebagian nama saja
- Perhatikan lokasi sekolah (provinsi/kabupaten) untuk memastikan benar
- NPSN sekolah juga bisa ditanyakan langsung ke pihak sekolah
Alternatif: Tanya ke Sekolah
Cara paling mudah adalah langsung tanya ke:
- Guru BK (Bimbingan Konseling)
- Bagian Tata Usaha
- Operator Dapodik sekolah
- Website resmi sekolah (biasanya tercantum di profil)
Pentingnya NISN dan NPSN untuk SNBP 2026
Kenapa kedua nomor ini wajib valid untuk daftar SNBP?
Proses Pendaftaran SNBP
Berdasarkan panduan SNPMB, alur pendaftaran SNBP 2026 adalah:
- Sekolah mendaftarkan NPSN ke sistem SNPMB
- Sekolah mengisi kuota siswa eligible berdasarkan akreditasi
- Siswa mendaftar dengan NISN yang terdaftar di sekolah tersebut
- Sistem memverifikasi NISN siswa terhubung dengan NPSN sekolah
- Jika valid, siswa bisa lanjut pilih PTN dan prodi
Jika NISN atau NPSN tidak valid/tidak terdaftar, siswa tidak akan bisa mendaftar.
Jadwal SNBP 2026
| Kegiatan | Waktu |
|---|---|
| Registrasi Akun SNPMB Sekolah | Januari 2026 |
| Pengisian PDSS oleh Sekolah | Januari – Februari 2026 |
| Pendaftaran SNBP Siswa | 3 Februari 2026 |
| Pendaftaran KIP Kuliah (Jalur SNBP) | Bersamaan dengan SNBP |
| Pengumuman SNBP | Maret 2026 (estimasi) |
Pentingnya NISN dan NPSN untuk KIP Kuliah 2026
Selain SNBP, NISN dan NPSN juga wajib untuk daftar KIP Kuliah.
Proses Pendaftaran KIP Kuliah
Saat mendaftar di portal https://kip-kuliah.kemdikbud.go.id, siswa harus memasukkan:
- NIK (Nomor Induk Kependudukan)
- NISN (Nomor Induk Siswa Nasional)
- NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional)
Ketiga data ini akan diverifikasi silang dengan database Dapodik dan Dukcapil. Jika ada yang tidak cocok, pendaftaran akan ditolak sistem.
Kenapa Data Harus Valid?
Sistem KIP Kuliah mengecek:
- Apakah NISN tersebut benar milik pendaftar
- Apakah NISN terdaftar di NPSN sekolah yang diklaim
- Apakah data NIK sesuai dengan NISN
- Apakah siswa memang berasal dari sekolah tersebut
Data yang tidak valid bisa menghambat proses pendaftaran dan verifikasi KIP Kuliah.
Masalah Umum dan Solusinya
Berikut masalah yang sering terjadi saat cek NISN/NPSN dan cara mengatasinya.
Masalah 1: NISN Tidak Ditemukan
Penyebab:
- Penulisan nama tidak sesuai data sekolah
- Data belum diinput sekolah ke Dapodik
- Siswa pindahan dan data belum diupdate
Solusi:
- Coba variasi penulisan nama
- Hubungi operator Dapodik sekolah untuk cek dan perbaiki data
- Minta sekolah update data ke Dapodik
Masalah 2: NISN Ganda (Punya 2 NISN)
Penyebab:
- Pernah pindah sekolah dan dibuatkan NISN baru
- Kesalahan input data oleh sekolah
Solusi:
- Laporkan ke sekolah untuk dinonaktifkan salah satunya
- Sekolah akan koordinasi dengan Dinas Pendidikan untuk perbaikan
Masalah 3: Data NISN Tidak Sesuai
Penyebab:
- Kesalahan input nama/tanggal lahir/nama ibu
- Data belum diupdate setelah ada perubahan
Solusi:
- Minta sekolah perbaiki data di Dapodik
- Siapkan dokumen pendukung (akta lahir, KK) untuk verifikasi
Masalah 4: NPSN Sekolah Tidak Ditemukan
Penyebab:
- Sekolah belum terdaftar resmi di Kemendikdasmen
- Kesalahan penulisan nama sekolah saat pencarian
Solusi:
- Coba variasi penulisan nama sekolah
- Tanyakan langsung NPSN ke pihak sekolah
- Pastikan sekolah terdaftar resmi (jika tidak, siswa tidak bisa ikut SNBP)
Checklist Persiapan SNBP dan KIP Kuliah 2026
Di akhir November 2025 ini, pastikan sudah menyelesaikan checklist berikut:
Data Diri:
- ☐ Cek dan catat NISN
- ☐ Pastikan data NISN (nama, TTL, nama ibu) sudah benar
- ☐ Siapkan NIK dari KTP/KK
Data Sekolah:
- ☐ Cek dan catat NPSN sekolah
- ☐ Pastikan sekolah sudah terdaftar di Dapodik
- ☐ Konfirmasi ke sekolah tentang kuota SNBP
Dokumen:
- ☐ Kartu Keluarga
- ☐ KTP (jika sudah punya)
- ☐ Rapor semester 1-5
- ☐ Sertifikat prestasi (jika ada)
Untuk KIP Kuliah:
- ☐ Bukti penghasilan orangtua
- ☐ SKTM (jika diperlukan)
- ☐ Kartu PKH/KKS/KIP (jika punya)
Jadi, pastikan di akhir November 2025 ini kamu sudah cek dan catat NISN serta NPSN dengan benar. Kedua nomor ini adalah kunci utama untuk bisa mendaftar SNBP dan KIP Kuliah 2026. Jangan sampai gagal daftar hanya karena lupa atau salah nomor! 🎓✨