Kabar baik buat jutaan keluarga di Indonesia! 🎉
Meski udah masuk pertengahan bulan, ternyata penyaluran bantuan sosial (bansos) BPNT dan PKH November 2025 masih berlangsung.
Jadi, kalau kamu belum nerima bantuan, jangan panik dulu — bisa jadi dananya lagi proses cair di wilayah kamu.
Pemerintah lewat Kementerian Sosial (Kemensos) masih terus menyalurkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Program Keluarga Harapan (PKH) tahap 4 untuk periode Oktober–Desember 2025.
Bantuan ini ditujukan buat Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang udah terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Nah, biar gak ketinggalan, yuk bahas satu per satu: siapa yang berhak, berapa nominal bantuannya, gimana cara cek statusnya lewat HP, dan apa aja tanda kalau dananya udah cair.
Apa Itu BPNT dan PKH?
Buat kamu yang masih bingung, yuk kita bahas singkat dulu.
Keduanya sama-sama program bansos dari Kemensos, tapi tujuannya sedikit beda 👇
1️⃣ BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai)
BPNT diberikan untuk membantu keluarga miskin memenuhi kebutuhan pangan pokok.
Bentuk bantuannya bukan uang tunai, tapi saldo elektronik yang masuk ke Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) milik penerima.
Saldo ini bisa dipakai buat belanja sembako di e-Warong atau agen sembako resmi, seperti beras, telur, sayur, dan minyak goreng.
Setiap KPM menerima Rp200.000 per bulan, dan karena cair tiap tiga bulan (per triwulan), totalnya jadi Rp600.000 per tahap.
2️⃣ PKH (Program Keluarga Harapan)
PKH adalah bantuan tunai bersyarat untuk keluarga miskin yang punya tanggungan khusus — seperti ibu hamil, anak sekolah, lansia, atau penyandang disabilitas berat.
Tujuannya biar anak-anak bisa terus sekolah, ibu hamil rutin periksa kesehatan, dan lansia mendapat perawatan layak.
Bantuan PKH diberikan per kategori anggota keluarga, dan nominalnya beda-beda 👇
| Kategori Penerima PKH | Nominal per Tahun | Per Triwulan (Cair 4 Kali Setahun) |
|---|---|---|
| Ibu Hamil/Nifas | Rp3.000.000 | Rp750.000 |
| Anak Usia Dini (0–6 tahun) | Rp3.000.000 | Rp750.000 |
| Siswa SD/Sederajat | Rp900.000 | Rp225.000 |
| Siswa SMP/Sederajat | Rp1.500.000 | Rp375.000 |
| Siswa SMA/Sederajat | Rp2.000.000 | Rp500.000 |
| Lansia (≥60 tahun) | Rp2.400.000 | Rp600.000 |
| Disabilitas Berat | Rp2.400.000 | Rp600.000 |
Jadi, kalau di keluargamu ada ibu hamil, anak sekolah, dan lansia, jumlah bantuannya bisa digabung. Keren banget kan? 😄
Jadwal Pencairan BPNT & PKH November 2025
Pencairan bansos tahap 4 tahun 2025 meliputi periode Oktober–Desember, dan November ini jadi bulan aktif penyalurannya.
Artinya, sebagian KPM udah terima bantuannya, sebagian lagi masih proses distribusi.
Berdasarkan data dari Kemensos dan Bank Himbara (BRI, BNI, Mandiri, BTN), jadwal pencairan berjalan seperti ini:
| Program | Periode Pencairan | Penyalur | Keterangan |
|---|---|---|---|
| PKH Tahap 4 | 5–30 November 2025 | Himbara & PT Pos Indonesia | Cair bertahap per wilayah |
| BPNT Tahap 4 | 1–30 November 2025 | Himbara & e-Warong | Saldo masuk ke KKS penerima |
Jadi, kalau kamu belum terima dana minggu ini, tenang aja. Pencairan bisa aja beda tanggal tergantung domisili, bank, dan proses verifikasi data.
Cara Cek Nama Penerima BPNT & PKH Lewat HP
Kamu gak perlu ribet ke kantor desa buat tahu status bantuan. Cukup pakai HP aja, bisa lewat situs resmi atau aplikasi Kemensos.
1. Lewat Situs Resmi Kemensos
Langkah-langkahnya super gampang:
- Buka https://cekbansos.kemensos.go.id
- Pilih data sesuai Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, dan Desa/Kelurahan
- Masukkan nama lengkap sesuai KTP
- Ketik kode captcha yang muncul di layar
- Klik “Cari Data”
Kalau kamu terdaftar, bakal muncul status “YA” di kolom PKH atau BPNT. Tapi kalau muncul “Tidak Terdapat Peserta/PM”, artinya kamu belum termasuk penerima di tahap ini.
2. Lewat Aplikasi Cek Bansos Kemensos
Kalau kamu pengen yang lebih cepat dan praktis:
- Download aplikasi “Cek Bansos” di Play Store atau App Store
- Buat akun baru pakai NIK dan alamat email aktif
- Upload foto KTP dan swafoto buat verifikasi
- Login dan pilih menu “Cek Bansos”
- Masukkan data sesuai KTP, lalu klik “Cari Data”
Nanti bakal muncul informasi bantuan yang kamu terima (PKH, BPNT, atau BLT lainnya) lengkap dengan status pencairan dan periode aktifnya.
Ciri-Ciri Kalau BPNT & PKH Sudah Cair
Kadang bantuan udah cair tapi kamu belum sadar. Nih, beberapa tanda yang bisa kamu perhatikan:
✅ Ada notifikasi saldo masuk di rekening KKS (Kartu Keluarga Sejahtera)
✅ Muncul status “YA” di situs atau aplikasi Cek Bansos
✅ Dapat undangan dari PT Pos Indonesia untuk pencairan tunai (khusus wilayah tanpa bank)
✅ Ada pemberitahuan dari pendamping sosial di kelurahan/desa
✅ Bisa langsung transaksi belanja sembako di e-Warong
Kalau belum ada tanda-tanda di atas, sabar dulu ya — penyaluran dilakukan bertahap sampai akhir bulan.
Kenapa Dana Belum Cair?
Nah, kalau bantuan kamu belum juga masuk, bisa jadi karena hal-hal ini:
- Data belum sinkron di DTKS Kemensos
- KKS kamu terblokir atau belum aktif
- Pindah alamat tanpa lapor ke dinas sosial setempat
- Proses distribusi bank Himbara masih berjalan di wilayahmu
- Verifikasi ulang karena perbedaan NIK atau KK
Solusinya? Segera konfirmasi ke pendamping sosial atau kantor desa, supaya datamu dicek ulang.
Cara Gunakan Bantuan BPNT
Beda dari bansos tunai, BPNT hanya bisa digunakan untuk belanja bahan pangan pokok di e-Warong atau agen sembako resmi.
Langkahnya:
- Datang ke e-Warong terdekat
- Bawa KKS dan KTP asli
- Pilih bahan pangan seperti beras, telur, sayur, minyak, atau tempe
- Kasir akan menggesek kartu kamu
- Transaksi selesai dan kamu dapat struk belanja
Tips Supaya Bantuan Gak Tertunda
- Pastikan KKS aktif dan gak rusak
- Cocokkan data NIK dan KK di DTKS dan Dukcapil
- Update data kalau pindah rumah atau status keluarga berubah
- Jangan tergiur calo atau pesan palsu di grup WhatsApp — semua proses pencairan GRATIS!
- Simpan struk transaksi tiap kali belanja di e-Warong sebagai bukti pemakaian sah
Fakta Menarik, PKH & BPNT Bantu Jutaan Keluarga
Berdasarkan data Kemensos RI (Oktober 2025), total penerima BPNT dan PKH mencapai lebih dari 38 juta KPM di seluruh Indonesia.
Dana yang digelontorkan pemerintah mencapai Rp120 triliun per tahun, dan terbukti menurunkan angka kemiskinan ekstrem.
Bansos ini juga jadi penyelamat buat banyak keluarga di tengah harga kebutuhan pokok yang terus naik menjelang akhir tahun.
FAQ: Pertanyaan Seputar BPNT & PKH November 2025
1️⃣ Apakah BPNT & PKH masih cair bulan November 2025?
Iya, masih! Penyaluran tahap 4 sedang berjalan sepanjang November hingga awal Desember.
2️⃣ Berapa nominal bantuannya?
BPNT: Rp600.000 per tahap, PKH: Rp225.000–Rp750.000 tergantung kategori.
3️⃣ Bisa dicairkan tunai?
BPNT gak bisa — hanya buat belanja di e-Warong. PKH bisa tunai via bank atau PT Pos.
4️⃣ Apa semua penerima BPNT juga dapat PKH?
Belum tentu. Data penerima ditentukan oleh DTKS, tergantung kriteria rumah tangga.
5️⃣ Kenapa nama saya hilang dari daftar penerima?
Kemungkinan datanya gak valid atau udah gak masuk kategori penerima bansos aktif.
6️⃣ Gimana cara lapor kalau bantuan belum masuk?
Datang ke pendamping sosial atau dinas sosial kabupaten/kota, bawa KTP dan KKS.
Kesimpulan
Buat kamu yang nunggu-nunggu bantuan dari pemerintah, kabar baiknya:
BPNT dan PKH November 2025 masih cair sampai akhir bulan! 🎉
Cek status bantuan kamu lewat situs resmi cekbansos.kemensos.go.id atau aplikasi Cek Bansos di HP, dan pastikan data kamu di DTKS udah valid.
Jangan lupa, semua proses gratis tanpa potongan apa pun. Kalau ada yang minta biaya administrasi, bisa dipastikan itu penipuan.
Gunakan bantuan dengan bijak, belanjakan untuk kebutuhan pokok keluarga, dan jangan lupa bantu sebarkan info ini biar makin banyak orang tahu. ❤️