Pernah ga sih ngerasa deg-degan tiap menjelang awal bulan, apalagi buat para pensiunan yang sangat bergantung pada jadwal cair Taspen. Soalnya, info di medsos kadang bikin bingung karena sering muncul kabar yang simpang siur soal kenaikan gaji atau rapelan. Relate banget kan?
Yap, bener banget. Apalagi beberapa minggu terakhir sempat ramai isu tentang kenaikan gaji pensiun dan tambahan tunjangan. Padahal setelah dicek lagi, ga semuanya benar. Makanya banyak yang akhirnya cari kepastian langsung dari Taspen. Nah, untungnya sekarang sudah ada update resmi, termasuk buat pensiunan golongan II dan III yang jumlahnya paling banyak.
Nah, biar ga tambah bingung, ini rangkuman lengkapnya.
Jadwal Cair Awal Desember: Tetap Normal
Taspen udah memastikan kalau gaji pensiun periode Desember tetap cair di awal bulan seperti pola biasanya. Tidak ada percepatan, tidak ada penundaan. Semua berjalan normal sesuai kalender rutin.
Menurut informasi yang dikutip dari penjelasan Taspen di beberapa kanal resmi, pembayaran pensiun dilakukan mulai hari pertama kerja di awal bulan. Kalau dirata-rata, pencairan biasanya berlangsung antara tanggal 1–3, tergantung hari kerja dan antrian proses.
Banyak yang menyangka bakal ada penyesuaian atau tambahan nominal karena rumor-rumor yang muncul. Tapi Taspen menegaskan bahwa pencairan Desember tahun ini bukan bagian dari kenaikan gaji atau rapelan apa pun.
Tidak Ada Kenaikan Gaji Setelah Perpres 79/2025
Ini bagian yang harus dipahami dengan jelas. Pemerintah melalui Perpres 79/2025 sudah menetapkan struktur pensiun terbaru. Tapi sejak aturan itu keluar, tidak ada regulasi baru yang mengubah besarannya.
Menurut pemberitaan yang dirilis oleh Ayo Bandung, Taspen memastikan bahwa hingga akhir November 2025 tidak ada peraturan tambahan tentang kenaikan gaji atau tunjangan pensiun. Jadi pencairan Desember 2025 tetap mengacu pada struktur lama.
Pernyataan ini sekaligus meluruskan hoaks yang sempat viral, terutama soal rapelan beberapa bulan ke belakang. Faktanya, itu tidak benar.
Tunjangan Anak: Masih Mengacu Aturan Lama
Kalau bicara soal pensiunan golongan II–III, tunjangan anak jadi perhatian besar. Karena banyak pensiunan masih punya anak yang memenuhi syarat, seperti belum bekerja, belum menikah, dan masih sekolah.
Tunjangan anak untuk pensiunan ditetapkan sebesar 2 persen dari gaji pokok terakhir, sesuai aturan yang sudah lama berlaku di Taspen. Tidak ada perubahan jumlah di periode Desember ini karena tidak ada kenaikan gaji pokok pensiun.
Berikut gambaran nominal untuk golongan II (perkiraan dari data Taspen):
| Subgolongan | Perkiraan Tunjangan Anak |
|---|---|
| Golongan II A | Rp34.962 – Rp56.678 |
| Golongan II B | Rp34.962 – Rp59.076 |
| Golongan II C | Rp34.962 – Rp61.574 |
| Golongan II D | Rp34.962 – Rp61.574 |
Untuk golongan III, kisarannya lebih tinggi karena gaji pokok terakhir memang lebih besar. Tapi rumusnya tetap sama: 2 persen dari gaji pokok.
Menurut penjelasan Taspen, nominal bisa berbeda karena tergantung masa kerja terakhir dan pangkat yang dimiliki saat masih aktif sebagai PNS.
Klarifikasi Taspen soal Hoaks Kenaikan dan Rapelan
Dalam beberapa postingan media sosialnya, Taspen secara tegas meminta pensiunan untuk tidak mempercayai informasi selain dari kanal resmi.
Pernyataan Taspen yang dikutip dari Ayo Bandung (24 November 2025) menyampaikan:
“Tidak ada regulasi resmi dari Pemerintah terkait kenaikan gaji, rapelan gaji, maupun tunjangan pensiun. Mohon pastikan informasi hanya dari kanal resmi Taspen.”
Ini penting banget karena akhir tahun sering muncul isu-isu liar yang bikin orang salah paham. Padahal pencairan Desember ini cuma pembayaran rutin.
Pentingnya Otentikasi sebelum Pencairan
Selain soal nominal, Taspen juga ngasih imbauan penting soal otentikasi data. Banyak pensiunan yang belum update data atau lupa otentikasi, akhirnya pencairan tertunda.
Biar aman, ini poin yang perlu dicek:
- pastikan data pribadi di aplikasi Taspen terbaru
- cek nomor rekening
- lakukan otentikasi berkala sesuai jadwal
- pastikan status ahli waris tercatat benar
- pastikan tidak ada dokumen kedaluwarsa
Menurut penjelasan Taspen di beberapa sosialisasi daerah, data yang belum lengkap atau tidak dilegalisasi bakal otomatis ditahan sampai perbaikan selesai. Makanya proses ini penting banget.
Kenapa Tunjangan Anak Tidak Naik?
Pertanyaan ini banyak banget muncul. Banyak yang mengira tunjangan anak otomatis naik jika ada kabar kenaikan gaji PNS aktif. Padahal aturan pensiunan berbeda total.
Ini alasannya:
- tunjangan anak mengikuti gaji pokok terakhir (final) saat aktif
- jika gaji pokok PNS tidak naik, tunjangan anak juga tidak berubah
- pensiunan mengikuti Perpres pensiun, bukan PP gaji PNS aktif
Menurut penjelasan dari Kemenkeu, mekanisme penyesuaian gaji pensiun hanya bisa berubah lewat Perpres baru. Dan sampai Desember 2025, belum ada pembaruan apa pun.
Case Short: Pensiunan Golongan III yang Kaget Nominalnya Sama
Ada satu contoh menarik. Seorang pensiunan Golongan III B sempat panik karena nominal gaji pensiunnya sama persis dengan bulan sebelumnya, padahal dia mengira bakal ada kenaikan gaji Desember.
Setelah dicek, ternyata dia baca informasi dari grup WhatsApp yang salah tafsir. Ini contoh nyata betapa pentingnya cek ke Taspen dulu sebelum percaya kabar viral.
Kasus kayak gini sering kejadian dan jadi alasan kenapa Taspen terus mengingatkan soal kredibilitas sumber informasi.
Checklist Wajib sebelum Cair
Supaya pencairan awal Desember berjalan tanpa hambatan, ini checklist sederhana yang bisa dilakukan:
- Pastikan data Taspen sudah diupdate
- Lakukan otentikasi sebelum jadwal cair
- Cek kembali nomor rekening
- Pastikan status keluarga (anak/ahli waris) tercatat benar
- Jika pindah bank, laporkan ke kantor Taspen
- Ikuti kanal resmi Taspen untuk update info
Checklist ini sering direkomendasikan Taspen ke pensiunan yang mengalami keterlambatan.
Pencairan Aman, Tapi Tetap Waspada Hoaks
Kesimpulannya, tidak ada perubahan nominal pensiun maupun tunjangan anak pada periode Desember 2025. Semua pencairan berjalan normal sesuai jadwal Taspen. Tapi kehati-hatian terhadap hoaks perlu ditingkatkan karena isu soal pensiun sering muncul menjelang awal bulan.
Seiring waktu, pemerintah memang membuka peluang reformasi sistem pensiun. Tapi selama belum ada regulasi baru, seluruh besaran tetap mengikuti aturan sebelumnya.